1. Phsyco (1960)
Inilah film yang bikin saya jatuh cinta sama film horror/thriller. Masih ingat sekali nonton film ini di TV waktu itu sedang nanyangin film-film horror klasik macam The Excorcist, The Omen, dll. Saya suka banget film ini, jenius. Sutradaranya legendaris, Alfred Hitchcock. Diantara horror/thriller klasik, film ini ada di barisan terdepan. Film yang mengubah standar film-film misteri, dan pengaruhnya bahkan masih terasa hingga sekarang barangkali (sotoy). Ceritanya tentang seorang sekretaris yang jengah dengan hidupnya, terutama karena gagal menikah dengan kekasihnya akibat masalah finansial. Suatu hari ia mendapat tugas untuk menyetorkan uang puluhan ribu dollar ke bank oleh bosnya. Melihat adanya kesempatan untuk memperbaiki hidup. Ia lantas melarikan diri ke pedesaan dan ingin membangun kembali hidupnya dengan uang curian tersebut. Letih akibat perjalanan yang jauh, dan badai yang menerjang membuatnya harus terjebak disebuah motel. Disinilah semua ketegangan dan misteri dimula.. Hahahaha (ketawa jahat)
2. Shawshank Redemption (1994)
Dianggap sebagai salah satu film paling
powerfull sepanjang masa oleh para kritikus. Dan tanpa perlu diperdebatkan saya setuju (apa sih). Dari segi manapun film ini
keren buat saya. Disutradarai oleh Frank Darabont dan diperankan oleh Tim
Robbins serta Morgan Freeman sebagai 2 tokoh sentral film ini. Mengisahkan
tentang seorang bankir muda dan kaya
(Tim Robbins) yang dijatuhi hukuman berat karena dituduh telah melakukan
pembunuhan berencana kepada istri dan selingkuhannya. Ia mengaku tidak
bersalah, namun tak ada satu bukti pun yang dapat menguatkannya. Ia pun harus
rela menghabiskan seluruh sisa hidupnya di penjara. Namun pertemuan dengan seorang penghuni penjara (Morgan Freeman) membuatnya percaya akan adanya harapan. Dan
inilah yang coba disampaikan film ini. Hope. Lalu apakah ia menghabiskan
seluruh hidupnya di penjara atas kesalahan yang tidak pernah ia lakukan ataukah
ia….
3. Fight Club (1999)
Salah satu film iconic diakhir 90-an. Dibesut oleh David Fincher yang bikin saya terkesima dengan film Se7en nya itu. Ceritanya tentang seorang pria kantoran pengidap insomnia (Edward Norton) yang berusaha menyembuhkan penyakitnya. Suatu malam ia bertemu dengan seorang pembuat sabun (Brad Pitt), mereka berdua terlibat perkelahian yang anehnya justru menyenangkan sekaligus jadi terapi untuk penyakit insomnia nya. Maka mereka berdua mulai mendirikan sebuah “klub” underground bagi orang-orang yang ingin bertarung, dan memiliki masalah yang sama dengan Norton. Namun semuanya menyimpang ketika Pitt mulai melakukan kegilaan-kegilaan lain beserta member fight club tersebut yang semakin banyak dan loyal. Norton berusaha mengehentikan semuanya, namun….
4. Great Expectations (1998)
Kalau diceritakan lengkap tentang sinopsis film ini sepertinya harus satu postingan khusus. Yang jelas film ini adalah adaptasi modern dari sebuah karya sastra Carles Dickens, dan sudah diangkat ke dalam beberapa versi layar lebar. Ceritanya tentang seorang pelukis yang mencari cinta masa kecilnya. Premisnya terdengar sederhana. Itu karena sebenarnya saya susah menguraikannya sih hehehe. Konfliknya ribet, alurnya juga bisa bikin bingung buat yang belum terbiasa. Tapi tetep enak ditonton. Bahkan buat otak anak SMP sederhana macam saya waktu itu pun bisa nikmatin film ini. Sutradara filmnya lupa siapa, tapi yang main Ethan Hawke sama Gwyneth Paltrow. Yang paling diinget tentu adegan yang dibalut soundtrack Life In Mono yang epic itu. Kesimpulannya it isn’t just an ordinary love story.
5. The Sixth Sense (1999)
Menceritakan tentang seorang anak, Cole (Haley Joel Osment) yang terganggu karena penampakan-penampakan arwah disekelilingnya akibat kemampuan indera ke-6 yang ia miliki. Cole mendapat bantuan dari Crowe seorang psikolog anak (Bruce Willis) yang pernah menangani kasus yang sama namun gagal menjalankan tugasnya. Crowe yang ingin menebus kesalahannya dulu menghabiskan banyak waktunya bersama Cole hingga akhirnya…
Film ini Berjaya dimasanya. Digarap apik oleh M. Night Syamalan yang katanya memang tertarik dengan dunia supersticious. Dan setelah film ini lahir film-film keren lainnya macam Unbreakable, Sign, dan The Village yang endingnya pun shocking. Akting nya Haley Joel Osment di film ini juara. Bocah ini mendeliver rasa ketakutan dengan sangat nyata lewat ekspresinya. Bahkan sampai masuk nominasi Oscar yang Bruce Willis sendiri malah tidak masuk didalamnya. Memorable scene nya adalah ketika Cole bilang begini sama Crowe “I see dead people” meriding…
Ceritanya tentang seorang ibu single parent, diperankan oleh Nicole Kidman yang tinggal disebuah rumah tua bersama kedua
anaknya yang alergi dengan cahaya. Rumah tua itu selalu tertutup oleh tirai dan
tidak pernah membiarkan secuil cahaya pun masuk, demi menjaga kesematan anak-anak tersebut. Hal-hal aneh muncul seiring kemunculan 3 orang pembantu rumah
tangga misterius yang merubah nasib mereka…
Banyak yang membandingkan film ini dengan film The Sixth
Sense, tapi buat saya sama-sama ngehenya. Dan asli, ditipu mentah-mentah sama
film ini..
Hint: "don't trust your eyes"
7. Saw (2004)
Film low budget ini banyak dicerca oleh
kritikus film. Tidak bermoral, sakit jiwa, adalah beberapa ungkapan kata yang
menggambarkan film ini. Pameran alat penyiksaan, dan metode yang diluar nalar
tersaji sepanjang film. Ceita dimulai dengan adegan dua orang pria yang terbangun dalam sebuah ruangan gelap
dengan tangan dan kaki terborgol dan sesosok mayat ditengahnya. Mereka dipaksa
mengikuti sebuah permainan gila oleh seorang pembunuh bernama Jigsaw. Entah
tujuannya untuk apa, dan entah siapa Jigsaw ini. Saran saya kalau tidak kuat
liat bagian-bagian tubuh terpotong dengan darah dimana-mana, mending cari film
lain saja. Saw ini mungkin jadi trendsetter bagi film horror/thriller sadis
(gore) lainnya setelah itu. Dan sosok Jigsaw pun menjelma jadi sosok pembunuh
yang iconic dalam sebuah film seperti Freddy Krueger, Michael Myers, ataupun Ghost Face nya Scream. Kesuksesannya terbukti dengan dibuatkan sequel hingga 6/7 saya lupa.
Saya males ngikutin seri lainnya, yang jelas Saw (2004) ini endingnya sakit….
Saya bukan penggemar film drama Korea. Nonton
film ini pun karena dapet file donlotan saudara J
Katanya film ini kocak. Maka saya yang saat itu sedang ingin tertawa
mnyempatkan diri nonton film ini (sok sibuk abis) Dibuka dengan adegan seorang
pria Korea dengan wajah Korea asli non boyband, yang sedang berusaha menenggak
ratusan pil. Mau bunuh diri. Tapi usahanya gagal, cuman pingsan doing hehehe.
Anehnya setelah usaha percobaan bunuh diri itu ia jadi bisa melihat hantu. Ada
4 orang hantu yang ngikutin dia kemana-mana, ngerepotin. Asli filmnya lucu.
Ending filmnya selain ngagetin juga bisa bikin perasaan kamu diacak-acak, dan
setelahnya keluarlah cairan dari mata juga hidung. Tips buat para tearjerker addict siapin tissue. Hehehe
Cewek-cewek unyu pasti suka nih romcom seperti ini. Tapi anehnya, teman saya yang tongkrongannya mirip satpam komplek dan suka kebut-kebutan dijalan saat telat mau jemput pacarnya itu, pernah ngetweet begini “ gila My Sassy Girl romantis banget hufftt”. Geli. Ceritanya yah, tentang seorang pria yang secara tidak sengaja berususan dengan seorang gadis yang tengah mabuk berat di tengah kereta api. Pria tersebut dengan terpaksa menolong gadis tersebut yang menyebabkannya selalu tertimpa sial. Kesialan-kesialan selalu muncul tiap kali ia bertemu dengan gadis tersebut. Bisa ditebak kan? Akhirnya mereka memadu kasih (hadeh) layaknya cerita di FTV. Namun banyak rintangan ketika mereka ingin bersatu. Hint: kalau jodoh tidak kemana eaaa…
10. The Mist (2007)
Ini film yang endingnya bikin eneg, asli. Ceritanya tentang sebuah kota kecil yang dihantam badai yang besar. Badai tersebut membuat semua wilayah diselimuti kabut yang tebal dan ternyata tidak hanya kabut yang datang menyertainya. Makhluk-makhluk haus darah muncul, menyebabkan penduduk terjebak dalam sebuah supermarket. Orang-orang tersebut pun sebisa mungkin bertahan dari serangan makhluk ganas dan kabut yang tebal. Seorang ayah yang ingin menyelamatkan anaknya bersikeras untuk keluar dari supermarket dan menembus kabut. Hal tersebut ditentang oleh penduduk lain karena dapat membahayakan hidup mereka. Namun tinggal di supermarket pun baginya bukan ide bagus. Hanya masalah waktu hingga makhluk tersebut mengahancurkan mereka semua.
Nah banyak sih sebenarnya film-film yang endingnya "ngehe" macam The Usual Suspect, Orphanage, Scream, dll. Yah kalau kata iklan sih, enjoy the shock. Yaudah segitu aja, saya mau nonton dulu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar